Thursday, July 14, 2011

Tugas Jarkom

PROPOSAL
REKAYASA SISTEM JARINGAN KOMPUTER

MEMBANGUN AREA HOTSPOT
PADA SMP ISLAM AL-MUSTHOFA TAMAN PEMALANG



TIM PENGEMBANG:
Ketua        :    Suprayogi
Anggota    :    1. Ahmad Muzaeroni
                       2. Teguh Supriyono
                       3. M. Khairul Akbar
                       4. Silmi Muhammad
                       5. Adnan Adiatman
TIM PENGEMBANG
Pimpinan Produksi:
Suprayogi
Anggota:
Ahmad Muzaeroni          Teguh Supriyono
M. Khairul Akbar           Silmi Muhammad
 

Adnan Adiatman


I.            LATAR BELAKANG
Tuntutan nilai kelulusan semakin tahun semakin dinaikkan saja, sedangkan kurikulum yang ditetapkan pemerintah sering berubah-ubah. Itu membuat siswa merasa terbebani dengan tuntutan tersebut, sedangkan untuk staf pengajar juga harus memutar otak mencari cara yang efektif supaya siswa merasa mudah dalam penerimaan bahan ajar yang diberikan oleh guru, sehingga tuntutan kebutuhan akan nilai yang tinggi bisa terpenuhi.
Seiring dengan berkembangnya teknologi yang begitu pesat, kebutuhan akan informasi bagi dunia pendidikan sangat diharapkan bagi guru selaku pengajar maupun bagi murid yang sedang menimba ilmu. Internet merupakan salah satu sarana yang sangat menunjang dalam memenuhi kebutuhan informasi bagi dunia pendidikan, karena dengan internet kita dapat langsung mengakses materi yang hendak disampaikan oleh guru sekaligus mempraktikkannya kepada murid. Guru maupun murid tidak harus repot-repot mencari referensi dari buku-buku karena memang harga buku yang relatif mahal akan semakin membebani siswa.
Yayasan SMP Islam Al-Musthofa dalam operasionalnya juga seringkali berkomunikasi dengan pihak luar seperti Dinas Pendidikan, Departemen Agama, dll. Jika SMP Islam Al-Musthofa memiliki jaringan internet, maka akan sangat menunjang dalam operasionalnya dengan pihak luar. Staf tidak perlu lagi repot-repot untuk berkomunikasi ataupun bertukar informasi karena sudah ditunjang dengan adanya jaringan internet, sehingga waktu yang dibutuhkanpun semakin singkat dan informasi yang didapat akan semakin cepat pula.

II.            TUJUAN
1.      Membangun jaringan wireless pada SMP Islam Al-Musthofa Taman Pemalang.
2.      Membangun jaringan LAN pada SMP Islam Al-Musthofa Taman Pemalang.
3.      Mengatur area yang dapat dijangkau jaringan wireless pada SMP Islam Al-Musthofa Taman Pemalang.

III.            MANFAAT
1.      Diharapkan Guru dan Murid sudah tidak lagi mengalami kesulitan dalam mengakses internet.
2.      Diharapkan Guru dan Murid dapat memperoleh informasi dalam hal pendidikan secara cepat.
3.      Diharapkan apabila ada kunjungan dari pihak luar seperti Dinas Pendidikan, Departemen Agama, dll dapat secara mudah terhubung dengan internet apabila diperlukan.

IV.            LANDASAN TEORI
A.    JaringanKomputer
Jaringan komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protokol komunikasi melalui media komunikasi sehingga dapat saling berbagi informasi, program-program, penggunaan bersama perangkat keras seperti printer, harddisk, dan sebagainya. Selain itu jaringan komputer bisa diartikan sebagai kumpulan sejumlah terminal komunikasi yang berada diberbagai lokasi yang terdiri dari lebih satu komputer yang saling berhubungan.
B.     Topologi Jaringan
Topologi jaringan adalah hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. (Wikipedia, 2009). Topologi Jaringan dibagi menjadi dua yaitu topologi fisik dan topologi logis. Topologi fisik menjelaskan susunan jaringan komputer secara fisik. Topologi fisik menguraikan bagaimana komputer, media jaringan, dan letak-letak dari komponen jaringan komputer ditempatkan. Ghazali (2008) mengatakan bahwa sedangkan topologi logis menetapkan bagaimana informasi atau aliran data dalam jaringan. Menurut Dwiantoro (2005) Topologi logis menguraikan bagaimana data mengalir sepanjang komponen fisik.
Jaringan Local Area Network (LAN) adalah jaringan yang menghubungkan beberapa komputer dalam satu lokal area (biasanya dalam satu gedung atau antar gedung). Biasanya digunakan dalam rumah, perkantoran, perindustrian, sekolah atau akademik, rumah sakit, dan daerah yang sejenis. Pada jaringan LAN kecepatan transmisi data dapat mencapai 1 sampai 100 megabit perdetik. Berbagai tipe LAN telah dibangun dan diinstalasi, namun beberapa tipe menjadi lebih dominan dari yang lain.
Keuntungan menggunakan LAN adalah :
a)   Akses data antar komputer berlangsung cepat dan mudah
b)   Dapat menghubungkan banyak computer
c)   Dapat terkoneksi ke internet
d)  Back Up data berlangsung lebih cepat dan mudah.

Jaringan Tanpa Kabel (wireless) adalah salah pilihan yang tepat untuk menggantikan teknologi jaringan yang terdiri dari banyak kabel dan sebuah solusi akibat jarak antar jaringan yang tidak dihubungkan melalui kabel. Banyak keuntungan sistem jaringan WiFi (Wireless Fidelity), yaitu pengguna tidak dibatasi ruang geraknya, tetapi dibatasi oleh jarak jangkauan pemancar WiFi. Pemancar WiFi mampu menjangkau area 100 feet atau 30 m2. Apabila menginginkan jangkauan lebih jauh lagi, dapat diperkuat menggunakan perangkat khusus seperti booster yang berfungsi sebagai relay dan mampu menjangkau ratusan meter bahkan beberapa kilometer.
Perlu diketahui ada dua cara menghubungkan antar-PC dengan sistem wireless, yaitu sistem ad hoc dan Access Point. Sistem ad hoc merupakan hubungan antar-PC berdasarkan nama SSID (Servise Set IDentifier). SSID adalah nama komputer yang memiliki card, USB, dan perangkat wireless. Setiap perangkat harus diberinama sesuai identitas. Sistem Ad Hoc adalah sistem peer to peer. Maksudnya, sebuah komputer akan dihubungkan dengan sebuah komputer lainnya agar saling mengenal SSID.
Sistem Infra Structure membutuhkan sebuah perangkat khusus yang dapat difungsikan sebagai akses poin. Koneksi infra stuktur menggunskan access point membutuhkan paling tidak sebuah jaringan wireless network yang memiliki satu tititk di satu tempat, sehingga komputer lain dapat mencari dan menerima sinyal agar bisa masuk ke dalam jaringan network tersebut. Komponen logic dari access point adalah ESSID (Extended Service Set IDentification) yang merupakan standar dari IEEE 802.11. pengguna harus mengkoneksikan wireless adapter ke Access Point dengan ESSID tertentu supaya transfer data bisa terjadi. ESSID menjadi autetinfikasi standar dalam komunikasi wireless. Dalam segi keamanan beberap vendor tertentu membuat kunci autentifikasi tertentu untuk proses autentifikasi dari klien.
Unshielded twisted-pair (disingkat UTP) adalah sebuah jenis kabel jaringan yang menggunakan bahan dasar tembaga, yang tidak dilengkapi dengan shield internal. UTP merupakan jenis kabel yang paling umum yang sering digunakan di dalam jaringan lokal (LAN), karena memang harganya yang rendah, fleksibel dan kinerja yang ditunjukkannya relatif bagus. Dalam kabel UTP, terdapat insulasi satu lapis yang melindungi kabel dari ketegangan fisik atau kerusakan tapi, tidak seperti kabel Shielded Twisted-pair (STP), insulasi tersebut tidak melindungi kabel dari interferensi elektromagnetik. Kabel UTP memiliki impendansi kira-kira 100 Ohm dan tersedia dalam beberapa kategori yang ditentukan dari kemampuan transmisi data yang dimilikinya. , kabel Enhanced Category 5 (Cat5e) dan Category 5 (Cat5) merupakan kabel UTP yang paling populer yang banyak digunakan dalam jaringan berbasis teknologi Ethernet.
RJ45 adalah jenis jack terdaftar. Sebagai jack terdaftar, telepon RJ45 menentukan konektor laki-laki dan perempuan fisik serta tugas pin dari kabel dalam kabel telepon. RJ45 asli menggunakan khusus [1] [2] mengetik konektor 8P2C modular, dengan pin 5 dan 4 kabel untuk ujung dan cincin dari saluran telepon tunggal dan pin 7 dan 8 dihubungkan ke resistor pemrograman. Hal ini digunakan dengan modem kecepatan tinggi.
Sebelum nama RJ45 digunakan untuk mengacu pada konektor jaringan komputer, RJ45 awalnya telepon hanya standar. Telepon installer yang kabel telepon RJ45 jack akrab dengan penugasan pin yang merupakan bagian dari standar RJ45. Namun, konektor fisik yang hampir identik untuk jaringan komputer menjadi mana-mana, dan informal mewarisi nama RJ45 karena kemiripan yang luar biasa. Sementara telepon RJ45 menggunakan "mengetik" berbagai 8P tubuh, yang berarti mungkin memiliki tab ekstra yang komputer konektor RJ45 tidak mampu untuk kawin, perbedaan visual dibandingkan dengan 8P Ethernet halus.
Satu-satunya perbedaan lainnya adalah adanya konduktor ekstra dalam kabel, yang tidak dapat dilihat tanpa pemeriksaan sangat dekat. Benar telepon konektor RJ45 adalah varian khusus dari 8P2C, berarti hanya 2 posisi tengah memiliki konduktor di dalamnya, sementara pin 7 dan 8 adalah korslet resistor pemrograman. Komputer "RJ45" adalah 8P8C, dengan semua delapan konduktor hadir
Switch jaringan (atau switch untuk singkatnya) adalah sebuah alat jaringan yang melakukan bridging transparan (penghubung segementasi banyak jaringan dengan forwarding berdasarkan alamat MAC).
Switch jaringan dapat digunakan sebagai penghubung komputer atau router pada satu area yang terbatas, switch juga bekerja pada lapisan data link, cara kerja switch hampir sama seperti bridge, tetapi switch memiliki sejumlah port sehingga sering dinamakan multi-port bridge.
Gambar keterangan kompnen-komponen jaringan
 Computer 
 Wireless-linksys
Switch-ERS-8600 
 
Kabel UTP 

 Konektor RJ-45

V.            DESAIN (RANCANGAN)
DENAH  SMP ISLAM AL-MUSTHOFA TAMAN PEMALANG
LOKASI PENEMPATAN WIRELESS
Perencanaan Jaringan/Pengkabelan

VI.            ANGGARAN
Hardware  :
-          LINKSYS WRT54GL
Price : Rp 512.600
Spesifikasi detil

Enkripsi Wi-Fi Protected Access 2 (WPA2), WEP, Wireless MAC Filtering
Frekuensi operasi
Koneksi Jaringan

 LAN: 4-10/100 RJ-45 Switched Ports


Protokol standar IEEE 802.3, IEEE 802.3u, IEEE 802.11g, IEEE 802.11b
fitur

 All-in-one Internet-sharing Router, 4-port Switch, dan 54Mbps Wireless-G (802.11g) Access Point
Saham koneksi internet tunggal dan sumber daya lainnya dengan Ethernet kabel dan Wireless-G dan B-perangkat
Fitur Tombol pengaturan push membuat konfigurasi nirkabel aman dan sederhana
Keamanan yang tinggi: TKIP dan AES enkripsi, penyaringan alamat MAC nirkabel, kuat SPI firewall

-          ALLIED TELESIS AT-8000S/24

Price : Rp 4.386.000
Spesifikasi detil

Port 24 port stackable 10/100TX Layer 2 switch dengan 2 bay SFP aktif (tidak berpenghuni) dan 2 port 10/100/1000T siaga (RJ-45)
Media interface RJ45
dikelola Ya
Switching fitur

 
Mudah Manajemen, Well Known
 
Standar industri CLI
Sederhana intuitif, berfitur lengkap Allied Telesis
Aman terenkripsi Web dan manajemen CLI
SNMP
Tingkat akses hak istimewa Dua

Sesungguhnya Terjangkau Stackable 10/100 Switching platform
Alamat IP stack tunggal manajemen
4Gig arsitektur cincin tangguh susun
Di seberang tumpukan agregasi link
Di seberang tumpukan konfigurasi VLAN
Di seberang tumpukan port mirroring
Redundant tumpukan menguasai siaga

Semua QoS Needed dalam Closet Pengkabelan untuk Jaringan Voice dan Data Hari ini
Delapan prioritas ditugaskan untuk empat antrian
IEEE 802.1p untuk Layer 2 QoS
DSCP (DiffServ) Layer 3 QoS
IEEE 802.1p untuk DSCP berkomentar lalu lintas siap untuk transportasi ke inti 3 Lapisan jaringan
Layer 2 dan Layer 3 ACL

 
Mengamankan Jaringan di Point yang Paling Rentan
 
IEEE 802.1x dan RADIUS masuk jaringan: untuk kontrol maju otentikasi pengguna dan akuntabilitas
 
Tamu VLAN: untuk memastikan pengunjung atau pengguna yang tidak sah hanya menghubungkan ke layanan didefinisikan oleh TI. Misalnya internet
TACACS +: untuk memudahkan manajemen keamanan administrasi
Layer 2 dan Layer 3 ACL

-          Kabel UTP Belden & perlengkapannya Jenis API 1583 008 (GRY)
4 pairs unshielded datatwist CAT5E cable 24 AWG ( 0.20 SQ MM) or CAT6 dll. Merk Belden CDT Networking ( Made in USA)
Gross : 9.0 Kg / Rol
Per Rol (305m) atau per m @ Rp. 3100 x 100M =                Rp. 310.000
-         Konektor RJ-45 seharga                                                       Rp.   90.000 / pack (100pcs)
-          Biaya administrasi dan installasi                                          Rp. 1.800.000
-          Jumlah Total                                                                         Rp. 7.098.600




VII.            REFERENSI

http://bhinneka.com (diakses tanggal 13 Juli 2011)

http://id.wikipedia.com (diakses tanggal 12 Juli 2011)

0 comments:

Post a Comment